Pages

Labels

Monday, November 3, 2014

Forza Wildlife !!



Bagi pecinta hidupan liar, Italia dapat menjadi salah satu surga dalam berburu objek hidupan liar. Hal ini dapat dengan sederhana diamati dari banyaknya suguhan alam sepanjang jalan tol yang saling menghubungkan antar region di Italia. Burung-burung dengan jumlah ribuan membentuk formasi terbang yang mengagumkan di atas ladang, tanpa ada satupun pemimpin gerakan di antara mereka. Burung Camar dan Burung Dara hidup tenang di kota-kota dan pedesaan tanpa khawatir diburu manusia. Sepanjang jalan di antara pegunungan Alpen sekitar Tuscany maupun sepanjang perladangan terdapat rambu bergambar rusa. Ini menandakan, daerah tersebut sering menjadi daerah penyeberangan hewan liar.

Laman wikipedia mencatat bahwa Italia merupakan negara dengan keanekaragaman hayati terbesar di daratan Eropa dan wilayah Mediterania. Tercatat lebih dari 5.500 spesies vegetasi pepohonan dan lebih dari 57.000 spesies hewan yang artinya lebih dari sepertiga spesies yang ada di seluruh daratan Eropa. Hal ini mungkin saja terjadi karena isolasi geografi yang terjadi di Italia dengan dikelilingi oleh laut Mediterania. Garis pantai sepanjang 8.000 km memberikan banyak pengaruh keanekaragaman hayati dari belahan Eropa Tengah dan Afrika Utara. 

Taman nasional meliputi sekitar 5% wilayah Italia. Bandingkan dengan persentase kawasan lindung di Indonesia yang mencapai 26% dari total wilayah. Namun, sempitnya wilayah konservasi di Italia tidak serta merta meniadakan fungsi-fungsi ekologis dari populasi hidupan liar yang ada di sana. Kenyataan ini menjadikan sebuah contoh pengelolaan sumber daya hayati yang sangat baik. Di daerah perkotaan, seperti di Roma dan Milan yang terkenal sebagai wilayah kota metropolitan di Italia, kondisi hidupan liar pun masih terjaga. Masih banyak ditemukan jenis burung Robin Eropa (Erithacus rubecula), Gagak Kelabu (Corvus conix) dan Jalak Eropa (Sturnus vulgaris). Kawanan ini mencari makan di antara pohon-pohon penghias kota yang mulai menguning dan memerah di pengujung musim gugur. (MA)

   

No comments:

Post a Comment